Drawing the light

Sabtu, 18 Februari 2012

Twitter Terapkan Sistem Swalayan bagi Pengiklan

TEMPO.CO, San Francisco - Memasang iklan di Twitter akan semudah Anda menuliskan kicauan. Twitter meluncurkan sebuah sistem otomatis yang ditunggu-tunggu, yang akan memungkinkan pengiklan mengelola kampanye pemasaran disesuaikan dengan anggaran mereka tanpa harus berurusan dengan perwakilan marketing mereka.
Namun, sampai akhir tahun ini, pendekatan swalayan ini hanya akan tersedia bagi pengiklan yang memegang kartu American Express.
Demi keperluan ini, American Express Co akan membeli US$ 100 dalam iklan Twitter untuk masing-masing 10.000 pendaftar pertama di http://ads.twitter.com/amex. Iklan--Twitter menyebutnya dengan frase 'promosi produk'--akan mulai muncul pada akhir Maret 2012.
Program iklan swalayan adalah langkah terbaru dari ambisi Twitter untuk membangun sebuah kendaraan pemasaran online kuat layaknya Google Inc dan sosial media online Facebook Inc. Hal ini juga menandai satu lagi batu loncatan menuju penawaran saham perdana (IPO) Twitter yang telah dihuni 100 juta warga sejak diciptakan hampir enam tahun lalu.
Jadwal untuk IPO Twitter tetap menjadi misteri, meskipun CEO Dick Costolo mengatakan, dalam sebuah wawancara Kamis, bahwa keputusan perusahaan tidak akan dipengaruhi oleh seberapa baik nilai saham Facebook pada musim semi ini.
"Saya tidak melihat apa yang perusahaan lain lakukan," katanya. "Kami tidak berpikir untuk membangun perusahaan ini hanya sampai tanggal IPO saja. Kami berusaha untuk membangun perusahaan ini untuk jangka panjang."
Tahun lalu, Twitter telah menghasilkan pendapatan iklan sekitar US$ 140 juta, menurut perusahaan riset eMarketer Inc. Pada saat yang sama, penghasilan iklan Google US$ 36,5 miliar dan Facebook US$ 320 miliar. Tahun ini, eMarketer memperkirakan Twitter akan meraup US$ 260 juta dari platform iklan swalayan.
Sistem swalayan yang mereka terapkan hampir sama dengan Google. Pengiklan dapat menentukan berapa banyak dari mereka yang bersedia untuk belanja iklan, memilih kota-kota atau daerah di mana mereka ingin iklan mereka muncul, dan menulis pesan komersial mereka sendiri yang akan terbatas pada 140 karakter per tweet. Twitter hanya akan mengenakan biaya untuk iklan yang mendapatkan respons pengguna, seperti ketika penampil memutuskan untuk mem-follow bisnis ini, me-retweets pesan, atau meng-klik link.
Share:

Indonesia Tanpa Ormas Pengacau

Ramai-ramai menolak Front Pembela Islam (FPI) di Kalimantan Tengah membuat Kementerian Dalam Negeri mendorong perubahan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1985 tentang Organisasi Kemasyarakatan (Ormas).

Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi ingin memangkas tahapan pembubaran ormas. "Dari teguran, teguran keras, pembekuan, pembubaran, masih bisa dibanding ke MA. Akan dibahas agar bisa lebih sederhana," kata dia.

Revisi UU Organisasi Masyarakat ini erat kaitannya dengan evaluasi Kementerian terhadap kemungkinan pembekuan organisasi masyarkat seperti Front Pembela Islam, mengingat sejumlah kekerasan yang kerap melibatkan anggotanya.

Gamawan merujuk pada aksi perusakan kantor kementerian pada 12 Januari 2012 lalu. Dalam aksi unjuk rasa kala itu, beberapa anggota Forum Umat Islam, yang didalamnya terdapat Forum Pembela Islam merusak kantor Kementerian. Dia juga melihat kebrutalan di kawasan Silang Monas pada 2008.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ternyata memantau kasus penolakan pendirian FPI Kalimantan Tengah. Pasca-protes ribuan warga Dayak, Sabtu 11 Februari 2012 lalu, Presiden mengaku langsung berkomunikasi dengan Gubernur Kalimantan Tengah Teras Narang. "Mestinya mereka bertanya, kenapa yang lain boleh, tapi saudara-saudara FPI tidak boleh? Kenapa justru ditolak?" kata SBY.

Sekitar seribuan anggota masyarakat pun merespon dengan menggelar "Aksi Indonesia Tanpa FPI" di Bundaran HI, Jakarta, Selasa 14 Februari 2012. FPI menolak berkomentar atas demo penolakan yang meluas dan rencana pembekuan ormasnya. Organisasi masyarakat ini menggelar demo tandingan, di antaranya FPI Sulawesi Selatan dan Solo, Jawa Tengah.

Dewan Suro FPI Sulawesi Selatan, Mukhsin Al-Habsy, mengatakan aksi ini menyusul instruksi pusat kepada seluruh kader FPI mempersoalkan Gubernur Kalimantan Tengah Teras Narang. Kasus ini dianggap sebagai pemicu penolakan terhadap FPI.

Setujukah Anda jika organisasi kemasyarakatan yang bertindak mengacau seperti FPI dibubarkan? Mengapa?

Komentarnya dibutuhkan.
Share:

Ben Spies Yakin Casey Stoner Bisa Dikalahkan



Juara dunia MotoGP, Casey Stoner, dijagokan beberapa pembalap seperti Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo sebagai salah satu kompetitior terkuat mereka di musim 2012 ini.
Ben Spies and Yamaha YZF- R1
Begitu pula dengan rekan satu tim Lorenzo, Ben Spies. Pembalap Amerika tersebut juga meyakini Stoner merupakan unggulan pertama dalam perebutan gelar juara di era motor 1000cc.
Meski mengakui bahwa Stoner adalah salah satu pembalap tercepat dan berbakat di trek saat ini, Spies yakin Stoner masih bisa dikalahkan. “Saya percaya apapun yang menggunakan roda, Casey Cepat”, puji Spies melalui Pitpassradio.com.
“Namun saya rasa semua bisa dikalahkan. Valentino memenangkan banyak balapan dan tidak pernah terlihat ia dapat dikalahkan tapi, anda tahu, itu bisa terjadi.”
Spies berharap ia adalah orang yang mampu mengalahkan Stoner dan memenangkan kejuaraan dunia untuk negaranya Amerika. “Semoga kami bisa melakukan itu. Mengalahkan Casey dan memenangkan kejuaraan untuk U.S. Itu adalah tujuan utama.”
“Tetapi, apa yang kami lihat adalah Casey yang tercepat dan orang yang paling berbakat, saya bisa mengatakan, di balap motor. Namun, akan selalu ada perubahan. Kami telah melihatnya di segala tipe balapan.”
“walapun ini akan membutuhkan banyak pekerjaan. Saya harus melakukannya kepada Casey, pemuda yang punya talenta alami dan kecepatan menakutkan. Akan tetapi seperti semuanya ia pasti bisa dikalahkan.”
Ben Spies menduduki peringkat 5 klasemen pembalap di musim 2011 lalu. Ia berhasil memenangkan satu seri di Assen, Belanda. Pada tes resmi di Sepang Malaysia 31 Januari lalu, Spies sukses berada di posisi keempat.
Share:

AC Milan vs Arsenal 4-0: Perpisahan Menyakitkan Thierry Henry

Thierry Henry memainkan partai perpisahannya untuk Arsenal dalam laga penting menghadapi AC Milan. Kehadiran sang raja, entah di lapangan atau sekadar duduk di bangku cadangan, diharapkan dapat membawa spirit The Gunners kala melawat ke kandang sang juara Italia. Namun, di San Siro, Henry yang turun sejak menit 46, harus menelan kenyataan pahit. Anak asuh Arsene Wenger ditikam empat kali tanpa balas oleh pasukan Max Allegri.
Milan vs Arsenal 4-0
Kevin-Prince Boateng datang sebagai pengetuk palu pertama untuk Arsenal di menit 15. Mengontrol bola umpan Antonio Nocerino dengan dada, Boateng melepaskan tembakan voli keras yang tak bisa dibendung oleh kiper Wojciech Szczęsny.
Arsenal yang bermain tanpa tenaga dan seolah kehilangan semangat, kembali terbobol oleh AC Milan. Zlatan Ibrahimovic yang mengiris sisi kanan pertahanan The Gunners mengirim umpan cantik ke tengah kotak penalti. Robinho menyambut dengan tandukan ke sudut jauh. Telak, Szczęsny lagi-lagi tak bisa menyelamatkan gawangnya. 2-0 di menit 38.
Otak sang profesor Arsene Wenger dipaksa bekerja keras. Dimasukkannya Johan Djorou untuk mengganti laurent Koscielny di menit 44 dan Thierry Henry yang menempati posisi Theo Walcott di ment 46. Namun, alih-alih mampu menambal lini belakang atau mempertajam daya gebrak, Wenger dipaksa melihat 2 gol lagi bersarang ke gawang timnya.
Zlatan Ibrahimovic menjadi bintang lapangan tadi pagi. Ia lagi-lagi menyodorkan umpan kepada Robinho. Sang pemain Brazil memanfaatkan terpelesetnya Thomas Vermaelen untuk melepaskan tembakan keras ke sisi kanan gawang Arsenal. 3-0 di menit 49.
Buruknya lini belakang Arsenal kembali terlihat pada gol keempat di menit 79. Djorou dianggap menjatuhkan Ibrahimovic di kotak terlarang. Ibracadabra pun tak menyiakan peluang. Tembakannya dari titik 12 pas memang bisa dibaca Szczesny. Namun sang kiper utama Polandia tak bisa menghentikan bola yang begitu cepat dan mengarah ke sudut kanan bawah gawangnya.
Arsenal yang sebenarnya menguasai ball possessions (53%) tak bisa berbuat banyak menghadapi AC Milan yang tampil lebih efektif. Skor 4-0 juga seolah menandakan mimpi The Gunners di Liga Champions musim ini hampir pasti berakhir. Butuh lebih dari sekadar keajaiban untuk menang 5-0 di London.

Sumber : deckz bilang klik disini.
Share:

Awas! Pindah ke Komisi Hukum Angie Intervensi KPK

Jakarta Kepindahan Angelina Sondakh yang berstatus tersangka dalam kasus suap Wisma Atlet ke Komisi Hukum DPR dinilai tidak fair. Muncul kekhawatiran Angie akan mengintervensi KPK yang menangani kasusnya.

"Angie bisa mengintervensi kasus hukum yang menjeratnya, ini harus dicegah dari awal" ujar Direktur Lingkar Madani untuk Indonesia (LIMA) Ray Rangkuti saat dihubungi detikcom, Rabu (15/2/2012).

Menurut Ray, terbuka kesempatan bagi janda Adji Massaid itu untuk mengawasi kinerja KPK secara politik. Sebagai mitra kerja tentu KPK akan melaporkan hasil kerjanya ke Komisi Hukum DPR.

"Logikanya, sama saja KPK memberi laporan hasil kerjanya kepada Angie, karena Angie ada di Komisi III," kata Ray.

Untuk menghindari adanya konflik kepentingan menurut Ray, Partai Demokrat harus segera menarik Angie dari Komisi Hukum. Jika tetap bertahan harus diberlakukan kode etik yang melarang Angie mengikuti rapat koordinasi dengan KPK. Terakhir KPK harus segera menahan Angie.

"Paling kompromistis Angie tidak ikut rapat dengan KPK, wilayahnya hanya kepolisian dan kejaksaan," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan FPD menggeser Nasir dari Komisi III ke Komisi XI DPR. Angelina Sondakh dipindah menggantikan Nasir ke Komisi III DPR. Namun keduanya tak lagi menjadi anggota Banggar DPR.

Ketua FPD DPR, M Jafar Hafsah mengatakan pergeseran hanya rotasi biasa saja. Jafar membantah rotasi menyangkut kasusnya agar Angie lebih dekat dengan KPK.
Share:

Aneh, Jadi Tersangka Angie Malah Digeser ke Komisi Hukum DPR


Jakarta Keputusan Partai Demokrat memindahkan Angelina Sondakh ke Komisi Hukum DPR mengundang pertanyaan. Pasalnya, Angie saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus suap Wisma Atlet.

"Sudah tersangka buat apa dipindah-pindahkan, kurang kerjaan," kata pengamat politik Universitas Indonesia (UI) Iberamsjah saat dihubungi detikcom, Rabu (15/2/2012).

Menurut Iberamsjah, tidak ada gunanya Demokrat menggeser kadernya yang tersangkut masalah hukum. Rakyat akan menilai partai seperti memberikan perlindungan terhadap Angie, apalagi ditempatkan di komisi hukum.

"Digeser sudah tidak ada gunanya, sudah kartu mati," tegasnya.

Posisi Angie di Senayan juga tinggal menunggu waktu. Setelah perkaranya sampai ke pengadilan tipikor, janda Adjie Massaid itu akan dinon aktifkan sebagai anggota DPR.

"Masuk pengadilan dia (Angie) juga non aktif," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan FPD menggeser Nasir dari Komisi III ke Komisi XI DPR. Angelina Sondakh dipindah menggantikan Nasir ke Komisi III DPR. Namun keduanya tak lagi menjadi anggota Banggar DPR.

Ketua FPD DPR, M Jafar Hafsah mengatakan pergeseran hanya rotasi biasa saja. Jafar membantah rotasi menyangkut kasusnya agar Angie lebih dekat dengan KPK.
Share:

Ruhut: Angelina Sondakh Jangan Bohong di Pengadilan Tipikor!

 
Jakarta Ketua Divisi Kominfo DPP PD Ruhut Sitompul meminta mantan wasekjen PD Angelina Sondakh tak berbohong saat bersaksi dalam kasus Nazaruddin. Menurut Ruhut, memberikan kesaksian bohong bisa dikenakan sanksi berat.

"Kami sudah ingatkan agar dia kooperatif. Aku mohon dia bedakan sebagai saksi dan terdakwa, kalau sebagai terdakwa boleh bohong tapi kalau saksi tidak boleh berbohong, ancamannya 7 tahun penjara karena kesaksian palsu,"imbau Ruhut.

Hal ini disampaikan Ruhut menanggapi kesaksian Angie yang lebih banyak membantah bukti yang dikumpulkan penyidik. Hal ini disampaikan Ruhut kepada detikcom, Kamis (16/2/2012).

Bagi Ruhut, kejujuran Angie juga menjadi sangat oenting bagi PD. Meningat PD tak mau lagi tersandera dengan lambatnya pengusutan kasus Nazaruddin.

"Kalau Angie berbohong, partai bisa tersandera. Jadi sudahlah kita buka saja semuanya. Karena kita harus jujur karena ini masalah korupsi," pinta Ruhut.

Seperti diketahui, dalam sidang yang digelar kemarin Nazaruddin mengajukan banyak pertanyaan kepada Angelina. Angelina berkali-kali tidak mengaku memiliki BB pada 2009. Lalu pengacara Nazaruddin, Hotman Paris Hutapea, menyorongkan telepon seluler kepada Nazaruddin berisi pemberitaan soal BB Angie.

Nazaruddin menunjukkan bukti dari berita detikcom yang berjudul 'Dipotret 2009, Angie Sudah Bawa BlackBerry' kepada majelis hakim. Dalam file detikcom itu, terpapar foto Angie pada 2009 dengan dua buah telepon seluler, dan salah satunya diduga BlackBerry.

"Itu benar foto saya, tapi saya nggak punya BB," aku Angie di persidangan.
Share:

Kamis, 16 Februari 2012

Ruhut: Angelina Sondakh Jangan Bohong di Pengadilan Tipikor!

Jakarta - Ketua Divisi Kominfo DPP PD Ruhut Sitompul meminta mantan wasekjen PD Angelina Sondakh tak berbohong saat bersaksi dalam kasus Nazaruddin. Menurut Ruhut, memberikan kesaksian bohong bisa dikenakan sanksi berat.

"Kami sudah ingatkan agar dia kooperatif. Aku mohon dia bedakan sebagai saksi dan terdakwa, kalau sebagai terdakwa boleh bohong tapi kalau saksi tidak boleh berbohong, ancamannya 7 tahun penjara karena kesaksian palsu,"imbau Ruhut.

Hal ini disampaikan Ruhut menanggapi kesaksian Angie yang lebih banyak membantah bukti yang dikumpulkan penyidik. Hal ini disampaikan Ruhut kepada detikcom, Kamis (16/2/2012).

Bagi Ruhut, kejujuran Angie juga menjadi sangat oenting bagi PD. Meningat PD tak mau lagi tersandera dengan lambatnya pengusutan kasus Nazaruddin.

"Kalau Angie berbohong, partai bisa tersandera. Jadi sudahlah kita buka saja semuanya. Karena kita harus jujur karena ini masalah korupsi," pinta Ruhut.

Seperti diketahui, dalam sidang yang digelar kemarin Nazaruddin mengajukan banyak pertanyaan kepada Angelina. Angelina berkali-kali tidak mengaku memiliki BB pada 2009. Lalu pengacara Nazaruddin, Hotman Paris Hutapea, menyorongkan telepon seluler kepada Nazaruddin berisi pemberitaan soal BB Angie.

Nazaruddin menunjukkan bukti dari berita detikcom yang berjudul 'Dipotret 2009, Angie Sudah Bawa BlackBerry' kepada majelis hakim. Dalam file detikcom itu, terpapar foto Angie pada 2009 dengan dua buah telepon seluler, dan salah satunya diduga BlackBerry.

"Itu benar foto saya, tapi saya nggak punya BB," aku Angie di persidangan.


Sumber : deckz bilang klik disini.
Share:

Mendengar Angie Masuk Komisi III DPR, SBY Marah Besar

Jakarta - Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), marah besar saat mendengar kabar masuknya Angelina Sondakh ke Komisi III DPR. Bagi SBY, memindahkan Angie ke Komisi III sangat tidak cerdas.

"Ketika Pak SBY mendapat informasi tentang pergeseran anggota-anggota DPR dari FPD di beberapa Komisi, dan salah satunya adalah memindahkan Angelina Sondakh ke Komisi III yang membidangi masalah hukum, beliau marah besar," kata Sekretaris Dewan Pembina PD, Andi Mallarangeng, kepada detikcom, Kamis (16/2/2012).

SBY pun sudah meminta FPD DPR segera merombak posisi Angie di DPR. SBY tak ingin ada kesan PD mengintervensi kasus hukum Angie.

"Pak SBY sebagai Ketua Dewan Pembina segera memerintahkan Ketua Umum dan Ketua Fraksi PD untuk membatalkannya. Komentar beliau, itu sama sekali tidak cerdas," kata Andi.

FPD DPR sendiri sudah memastikan akan merotasi Angie per hari ini. Posisinya kemungkinan besar di Komisi VIII DPR.

"Supaya dingin barang tuh," kata Wakil Ketua FPD DPR, Sutan Bhatoegana, sebelumnya.

Masuknya Angelina Sondakh ke Komisi III DPR memang menuai kecaman banyak pihak. Mengingat Angie saat ini sudah menjadi tersangka kasus suap wisma atlet.

Sikap keras ditunjukkan Ketua KPK Abraham Samad soal kepindahan Angelina Sondakh dari Komisi X ke Komisi III DPR.
"Yang jelas kalau ada RDP ada dia (Angie) saya pribadi, saya Ketua KPK tidak akan datang," ujar Abraham di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (16/2/2012).

Wakil Ketua Komisi III DPR Nasir Jamil juga mengaku malu ketika Angelina Sondakh dipindahkan ke komisinya. Sebab, kepindahan Angie seolah menegaskan Komisi III menjadi tempat pembuangan anggota Dewan yang bermasalah.

"Secara pribadi saya malu juga karena seolah-olah Komisi III itu adalah komisi tempat pembuangan anggota yang bermasalah dengan hukum," ujar Nasir, sebelumnya.


Sumber : deckz bilang klik disini.
Share:

"Ada Angie, Rapat Komisi III Tak Kondusif"

Komisi III mengerti situasi ganjil yang dihadapi KPK jika Angie menjadi mitra kerja mereka


VIVAnews – Anggota Komisi III mengaku bisa memahami rencana Ketua KPK Abraham Samad yang tidak akan menghadiri rapat-rapat KPK dengan Komisi III DPR apabila Angelina Sondakh juga hadir dalam rapat tersebut sebagai anggota Komisi III.

Seperti diketahui, Selasa 14 Februari 2012 kemarin, Fraksi Demokrat merotasi Angie ke Komisi III DPR. Politisi PDIP yang duduk di Komisi III DPR, Ahmad Basarah, mengaku menghargai keputusan Demokrat itu. Namun ia meminta Fraksi Demokrat mempertimbangkan kembali keputusan itu karena bisa berdampak luas terhadap Komisi III secara keseluruhan.

Basarah pun membayangkan situasi ganjil yang dihadapi KPK seandainya orang yang mereka jadikan tersangka justru menjadi mitra kerja mereka di Komisi III.
“Kami bisa membayangkan bagaimana suasana psikologis  Rapat Kerja Komisi III dengan KPK ketika membahas perkembangan penanganan kasus-kasus korupsi, sementara Angie berada dalam ruangan itu sebagai peserta rapat,” ujar Basarah.

“Tentu situasi tersebut sangat tidak kondusif bagi posisi kedua lembaga, baik Komisi III DPR maupun KPK,” ucap Basarah di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu 15 Februari 2012.
Menurutnya, keputusan Ketua KPK untuk memboikot rapat dengan Komisi III adalah demi menjaga netralitas dan profesionalitas KPK dalam menjalankan fungsinya memberantas korupsi.

Sebelumnya, Ketua DPP Demokrat Sutan Bhatoegana menyatakan, keputusan untuk merotasi Angie ke Komisi III DPR adalah kasus spesial yang diputuskan langsung oleh Ketua Fraksi bersama Dewan Pimpinan Pusat Demokrat.

Sumber : deckz bilang klik disini.
Share:

Demokrat Akan Geser Angelina ke Komisi Agama


Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Sutan Batoeghana mengakui Angelina Sondakh tak pantas dirotasi ke Komisi Hukum DPR. Oleh karena itu Sutan meminta Ketua Fraksi Demokrat Jafar Hafsah untuk mengkaji ulang kebijakan tersebut.

“Rencananya beliau akan mengkaji ulang hari ini. Kurang elok Angie ada di Komisi III karena banyak omongan miring di luar,” kata Sutan di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu 15 Februari 2012. Menurutnya, revisi atas posisi Angie akan diambil secepatnya agar Demokrat tidak terus-menerus menjadi bulan-bulanan.

Sutan pun mendesak agar Angie ditempatkan di Komisi VIII DPR yang membidangi masalah agama. “Supaya elok dan sejuk. Dalam kondisi seperti ini, Angie paling cocok ada di Komisi VIII untuk siraman rohani,” ujar Sutan.

Sebelumnya Ketua KPK Abraham Samad menyatakan tidak akan menghadiri rapat-rapat KPK dengan Komisi III DPR apabila Angelina Sondakh juga hadir dalam rapat tersebut sebagai anggota Komisi III yang notabene merupakan mitra kerja KPK.

Salah satu anggota Komisi III, Ahmad Basarah, meminta Fraksi Demokrat menarik Angie dari Komisi Hukum itu. Basarah membayangkan situasi ganjil yang dihadapi KPK seandainya orang yang mereka jadikan tersangka justru menjadi kolega mereka di Komisi III.

“Kami bisa membayangkan bagaimana suasana psikologis rapat kerja Komisi III dengan KPK ketika membahas perkembangan penanganan kasus-kasus korupsi, sementara Angie berada dalam ruangan itu. Tentu situasi tersebut sangat tidak kondusif bagi Komisi III DPR maupun KPK,” ucap Basarah.

Sumber : deckz bilang klik disini.
Share:

Mengenai Saya

Foto saya
Hidup adalah sebuah perjuangan. Hadapilah dengan semangat. Hiduplah dengan semarak.

Weapon

Weapon

Arsip Blog

Theme Support