Drawing the light

Minggu, 02 November 2014

Para Wanita Berhati-hatilah! Mengungkap Fakta Dibalik Pembalut.

DeckWarNews - Pembalut wanita berkualitas buruk disinyalir sebagai penyebab utama kanker mulut rahim di Indonesia. Para wanita, berhati-hatilah dengan pembalut Anda, periksa kualitas pembalut yang biasa Anda pakai!

Menurut World Health Organization, Indonesia merupakan negara dengan penderita kanker serviks nomor 1 di dunia dan 62% nya diakibatkan oleh penggunaan pembalut yang kurang berkualitas. Sebagai sampel, di RS Cipto Mangunkusumo ada 400 pasien kanker serviks baru setiap tahunnya dan persentase kematian akibat kanker serviks sekitar 66%.

Mengapa wanita mudah terinfeksi bakteria ?
Menurut penelitian terdapat sebanyak 107 bakteri per milimeter persegi ditemukan di atas pembalut wanita biasa, kondisi inilah yang membuat pembalut biasa menjadi sumber sarang pertumbuhan bakteri merugikan, meski pembalut biasa hanya dipakai selama 2 jam saja. Bayangkan banyaknya bakteri pada permukaan seluas pembalut, apalagi jika dipakai lebih dari 2 jam.

Perlu diketahui untuk para wanita, kemungkinan seorang wanita dewasa terjangkit infeksi vagina adalah 83%. Berarti dari 10 wanita ada 8 wanita yang mengalami infeksi vagina, 62% dari statistik tersebut disebabkan oleh pemakaian pembalut berkualitas buruk.

Jika seorang wanita mulai terjangkit infeksi vagina sejak usia 20 tahun, sedikitnya dibutuhkan 6 tahun dalam hidupnya hanya untuk proses pengobatan dan perawatan infeksi vagina.

Pembalut seperti apa yang biasa Anda pakai?
Kebanyakan wanita tidak pernah tahu tentang pembalut yang biasa mereka beli dan pakai selama ini. Dan mereka tidak pernah curiga dan tidak pernah mencoba merobek atau mengamati bahan pembalut yang biasa mereka pakai.

Faktor harga yang murah dan nyaman dipakai adalah pertimbangan kebanyakan wanita dalam membeli pembalut yang ada dipasaran, tanpa mengetahui sedikitpun resiko kesehatan dari pemakaian pembalut yang mereka pilih.

Pembalut wanita, termasuk klasifikasi produk sekali pakai. Karena itulah para produsen pembalut biasa kerap mendaur ulang bahan sampah kertas bekas dan menjadikan sampah kertas bekas ini menjadi bahan dasar untuk menghemat biaya produksi.

Dalam proses daur ulang sampah kertas bekas ini, tentu banyak menggunakan bahan-bahan kimia untuk proses pemutihan kembali, menghilangkan bau sampah kertas bekas dan proses sterilisasi bakteri yang terdapat pada sampah kertas bekas.

Kertas daur ulang yang telah diproses dengan bahan kimia inilah yang kemudian dibungkus rapi dan siap dipasarkan sebagai pembalut biasa yang kita temukan dipasaran.
Para wanita membelinya dengan harga murah dan menggunakan tanpa perasaan was-was, namun berpotensi buruk bagi kesehatan mereka.

Bagaimana pembalut bisa memperburuk kesehatan wanita dari pemakaian pembalut biasa ?

Ketika sedang haid dan memakai pembalut biasa berkualitas buruk, tanpa disadari cairan darah yang sudah diserap oleh pembalut biasa akan bercampur dengan kimia dan bahan tidak steril yang terkandung dalam bahan pembalut.

Dan saat seorang wanita duduk tanpa disadari cairan kotor dari pembalut akan keluar kembali karena terkena tekanan dan naik ke atas dan masuk kembali ke organ kewanitaan. Hal ini yang akan menyebabkan infeksi.

Bagaimana cara mengetahui kualitas pembalut?

Tumpahkan 35 – 50 ml/cc air pada permukaan pembalut. Diamkan beberapa saat sampai air meresap lalu tekan selembar tissue yang di taruh pada permukaan pembalut. Ini adalah posisi saat wanita duduk, ada tekanan pada pembalut.

Apa yang terjadi? Apakah tissue menjadi basah? Kalau tissue anda basah, ini menandakan daya serap pada pembalut tersebut kurang baik.

Siapkan setengah gelas air putih, usahakan gunakan gelas yang bening atau transparan dan alat pengaduk.

Sobek pembalut anda dan ambil bagian inti di dalamnya (bahan penyerap, kapas). Masukkan ke dalam gelas berisi air sebagian dari bagian inti pembalut anda, lalu aduk.

Apa yang anda lihat? Apakah bagian inti pembalut tersebut hancur, seperti pulp kertas dan air berubah menjadi keruh? Kalau jawabannya iya, ini menandakan pembalut tersebut menggunakan bahan yang kurang berkualitas, kertas daur ulang.

Coba anda bayangkan setiap bulan selalu menggunakan pembalut yang terbuat dari kertas daur ulang, bahan kurang berkualitas dengan proses pembuatan menggunakan bahan kimia yang berbahaya! Para wanita berhati-hatilah, pilihlah pembalut yang berkualitas!


Sumber : Deckz bilang klik di sini.
Share:

Selasa, 28 Oktober 2014

Tatacara Penamaan Tanaman

Nama ilmiah tumbuhan ataupun penggolongannya adalah mengandung makna tentang sifat-sifat yang menonjol dari tumbuhan itu, atau yang menjadi ciri khasnya. Nama tumbuhan adalah menyatakan karakteristik atau sifat tertentu yang menonjol dari jenis tumbuhan itu. Karakteristik ini biasanya yang mudah dikenali dalam pengamatan, dan berhubungan dengan hal-hal berikut:  
 
1.       Sifat akarnya Nama bengkoang adalah lebih dikenali dari sifat akarnya yang menggembung, mengandung zat cadangan makanan berasa manis; akkar yang demikian disebut Pachyrrihizus (pachy = menggembung, rhizus = akar), maka nama ilmiahnya Pachyrrihizus erosus.
2.       Sifat Batangnya Nama kayu manis adalah lebih dikenali dari wangi batang dan kulit kayunya yang berwarna coklat (cinnameus) dan berasa manis; maka nama ilmiahnya Cinnamomum (kayu coklat/manis).
3.       Sifat Daunnya Tanaman hias tapak toke kebih dikenali dengan ciri daunnya yang menebal (crassus) berwarna bercak-bercak maka memiliki nama ilmiahnya Crassula (tapak toke, berdaun menebal). Contoh lain : Eceng gondok lebih dikenali dari tangkai daunnya yang menggembung seperti alat apung; maka nama ilmiahnya Euchornia crassipes. Kastuba lebih dikenali dengan daun-daunnya yang indah berwarna-warni (pulcher) dari genus Euphorbia; maka memiliki nama ilmiah : Euphorbia pulcherrima. Keji beling memiliki daun dan batangnya berwarna (colour), warna ungu; maka disebut Hemmigraphis colorata.
4.       Sifat Bunganya. Tumbuhan dadap lebih dikenali dari bunganya yang berwarna merah (erytrine); maka nama ilmiahnya Erytrina. Kacang babi berbunga warna keabu-abuan (tephros);maka disebut Tephrosin. Bunga kancing memiliki bentuk karangan bunga yang membulat (globe); maka disebut Gomprena globosa. Turi merupakan jenis Sesbania yang tergolong besar bunganya (grandiflora); maka disebut Sesbania grandiflora.
5.       Sifat Buahnya Delima memiliki bunga berwarna merah-delima (puniceus) dan bentuk buah membulat yang isinya berrbutir-butir (granum)  maka disebut Punica granatum. Kacang panjang berbuah bentuk silinder; maka disebut Vigna cylindrica. Srikaya dikenal buahnya tampak seperti bersisik (squama) disebut Annona squamosa. Leunca dikenal buahnya berwarna hitam bila telah menua; disebut Solanum nigrum (ingat bangsa Negro, berkulit hitam; hitam = niger, neggros). Kacang tanah dikenal dengan buahnya yang tumbuh didalam tanah (Hypo=bawah, geo=tanah); disebut Arachis hypogaea.
6.       Sifat bijinya Tumbuhan berbiji keping satu (Monocotyledoneae), tumbuhan berbiji keping dua (Dicotyledoneae). Ketika anda memakan jengkol (Phitecellobioum lobatum Syn. Archidendron jiringa), maka yang anda makan tersebut adalah kotiledon atau nama lainnya endosperma, keping biji, daging buah.
7.       Sifat rhizoma (akar tinggal)  Kulit memiliki akar tinggal berrwarna kuning, karena mengandung zat penguning (curcumin) untuk kebutuhan rumah tangga (domesticus); maka disebut Cuurcuma domestica. Temu lawak memiliki rizhoma berwarna kuning pucat; maka disebut Curcuma xanthorhiza.
8.       Sifat tumbuhan berumbi (memiliki tuber)  Solanum tuberosum (kentang) Polianthes tuberosa (bunga sedap malam)
9.       Sifat kandungan zatnya   Mengandung zat alkaloid seperti: Coffe sp. (kopi) mengandung kafein. Fapaver somniferum (penghasi; candu) mengandung fapaverin. Erytroxilon coca (mengandung kokain sejenis narkoba). Cannabis sativa (Ganja mengandung cannabinin). Mengandung zat rasa pedas (capsein) Capsicum annuum (cabe merah, berumur setahun). Capsicum frutescens (cabe rawit, berbatang mirip perdu/frutex, karea berumur lebih dari satu tahun). Mengandung zat penghangat (menthos) Mentha arvensis, penghasil minyak menthoos untuk pembuatan permen hangat atau obat batuk.
10.   Sifat kegunaannya   Bahan kebutuhan rumah tangga (domesticus) Lansium domesticum (duku), Curcuma domestica. Saccarum officinarum (tebu), Zingiber officinale (jahe) dan sebagainya. Bahan kebutuhan sehari-hari (Vulgaris) Foeniculum vulgare (adas, bahan kecap, obat-obatan). Phaseolus vulgaris (kacang buncis). Bahan kebutuhan pabrik (tertentu) Musa textilis (pisang manila, untuk karung). Nicotiana toobacum (tembakkau, untuk rokok). Papaver somniferum (opium = candu untuk obat tidur). Phyllantus urinaria (rumput meniran, obat lancar kencing/ginjal). Bahan untuk dimakan (edulis atau esculentum) dan kepuasan makan (sativus). Oryza sativa (padi/beras, makanan pokok Indonesia). Allium sativum (bawang putih, bumbu penyedap). Canna edulis (ganyong). Manihot esculenta (singkong, ubi kayu).
11.   Sifat Habitatnya  Ipomoea aquatica (kangkung – lingkungan air). Avicennia marina (kayu api-api hidup di pantai memiliki akar nafas). Musa paradisiaca (pisang di kebun raja). Sifat simbiontnya/ tumbuhan inangnya Anabaena azollae (jenis alga biru hidup di Azolla). Anabaena cycadeae (jenis alga biru hijau yang hidup di pakis haji Cycas rumphii). Sifat habitus/ kebiasaan tumbuh batangnya Tumbuhan memanjat (scandens) : Paederia scandens (kahitutan), Entada scanders. Tumbuh mengapung di air (natans). Salvinia natans (kyambang, apu-apuan). Percabangan batang tegak (erectus). Tagetes erecta (bungan tahi ayam- tanaman hias). Berhubungan dengan asal daerah/geografinya Sering digunakan sebagai penunjuk spesies tumbuhan biasanya ditambah akhiran –nsis, -nus, -icus, atau –atica. Contoh : Hevea brazilliensis (karet brasil), Coffea arabica, Persea americana (alpukat), Centela asiatica. Thea assamica, Dyospyros celebica, Salacca borneensis, Calamus karoensis, Clitoria ternatea
 
Berikut ini diuraikan tentang data-data pendukung taksonomi tumbuhan antara lain :
1.  Morfologi :  Morfologi berasal dari kata morf yang artinya bentuk merupakan ilmu penting bagi Taksonomi Tumbuhan sebab banyak peristilahan dan ciri-ciri tumbuhan yang dipelajari dalam Morfologi Tumbuhan digunakan dalam mempertelakan suatu jenis tumbuhan. Tanpa MorfologiTtumbuhan tidak mungkin Taksonomi Tumbuhan dapat berkembang dengan baik. Ketika disebutkan nama ilmiah Platycerium bifurcatum, maka istilah Platy merupakan istilah Morfologi yang mengacu kepada sesuatu yang sifatnya pipih atau ceper. (Ingat : Platyhelminthes = cacing pipih dan Platypus = Binatang berparuh bebek). Semua peristilahan yang dalam Taksonomi Tumbuhan selalu menggunakan peristilahan Morfologi : Misalnya : feotida (sangat berbau), edulis (dapat dimakan), cauliflora (bunga tumbuh di batang), grandifalia (daunnya besar), Dipterocarpaceae (bijinya memiliki dua buah sayap), Pterocarpus indicus (pohon angsana atau sena berasal dari kata pteron =sayap: carpel = biji. Jadi artinya biji yang bersayap). Amorpophalus titanum (bunga bangkai raksasa bersal dari kata A = tidak ”morf”= bentuk ”phalus”= penis atau zakar ”titanium” dari kata titan arti dari kata titan yang raksasa atau besar sekali. Maka tumbuhan tersebut berarti penis yang tidak berbentuk dan ukurannya besar sekali dengan ketinggian mencapai 1,20 meter).    
2.   Anatomi :  Anatomi (tomain= irisan) tumbuhan pada hakekatnya adalah morfologi juga. Jika morfologi mengacu kepada bentuk-bentuk luar tubuh maka anatomi mengacu kepada bentuk-bentuk organ di dalam tubuh yang harus dilihat dengan mikroskop seperti bentuk sel epidermis, sel serangga, type stomata, jaringan palisade, jaringan bunga karang, dll. Penggunaan ciri-ciri anatomi tumbuhan dalam taksonomi baru berjalan kira-kira 100 tahun, setelah ditemukannya mikroskop dengan kekuatan tinggi. Penelitian dengan menggunakan mikroskop ini menjadi lebih jelas dan meyakinkan, terutama pada ciri-ciri yang meragukan apabila dilihat dengan mata telanjang. Penentuan kelopak yang berlekatan atau tidak berlekatan dengan mikroskop akan memberikan gambaran yang jauh lebih baik jika dibandingkan dengan pengamatan mata telanjang. Prinsip-prinsip struktur anatomi dapat digunakan untuk klasifikkasi adalah :
  1.       Bentuk anatomi mempunyai kaitan sifat dengan ciri-ciri lainnya.
  2.       Ciri-ciri anatomi harus dikombinasikan dengan ciri-ciri lainnya.
  3.      Ciri-ciri anatomi condong bermanfaat untuk klasifikasi kategori besar dan kurang bermanfaat untuk kategori di bawah genus.
Seringkali pada dunia tumbuhan terdapat dua tumbuhan atau dua spesimen yang persis sama secara morfologi, sehingga memiliki nama ilmiah yang sama. Peristiwa ini dapat dilihat pada tanaman Duku, Langsat, Pisitan dan Kokosan = Lansium Domesticum. Ketika nama ilmiahnya diberikan, maka berdasarkan spesimen yang ada terlihat ke empatnya memiliki persamaan secara morfologi sehingga diberi nama ilmiah yang sama. Akan tetapi sebagian besar orang indonesia dapat membedakan Langsat dengan Duku. Akibatnya dilakukan penelitian anatomi dan ternyata keduanya memperlihatkan perbedaan yang cukup menyolok dari bentuk dan jumlah jaringan epidermis dan jaringan palisade. Akibatnya ke dua jenis tersebut harus dipisahkan sehingga muncullah Lansium Domesticum dan Lansium dacco. Anatomi bentuk daun sering juga dapat digunakan untuk membedakan satu taksa dengan taksa yang lainnya. Pada pengamatan bentuk anatomi daun, ternyata Acer sp. dan Platonus sp. yang secara morfologi sangat mirip ternyata bentuk susunan anatomi daunnya sangat jauh berbeda. Banyak lagi studi anatomi batang tumbuhan berbunga yang dapat membedakan satu taksa dengan taksa yang lain. Pada suku Euphorbiaceae untuk semua anggota jenisnya dicirikan oleh adanya pembuluh lateks yang walaupun bentuknya mirip dengan kaktus, tetapi suku cactaceae tidak mempunyai pembuluh latex.
Variasi pola rambut epidermal atau trikhoma mungkin juga dapat digunakan sebagai ciri klasifikasi pada tingkat jenis-marga dan suku. Pada suku combretaceae diketahui bahwa peranan trikhoma cukup besar untuk membedakan kelompok dari suku hingga jenis bahkan varietas. Juga ciri Trikhoma digunakan untuk membedakan jenis-jenis dalam marga Vernonia. Trikhoma juga digunakan dan merupakan ciri penting untuk membedakan dan menganalisa hibrida-hibrida pada suku Compositae (Asteraceae). Trikhoma, epidermis, pallisade dan stomata adalah data-data dan ciri-ciri penting yang harus dilihat dengan mikroskop yang sangat berguna dalam melakukan identifikasi tumbuhan.
3.   Genetika : Genetika juga diperlukan sebagai pendukung ilmu Taksonomi Tumbuhan. Jika ada dua tumbuhan yang memiliki persamaan secara Morfologi dan Anatomi sedangkan ada semacam keyakinan dari peneliti bahwa keduanya merupakan jenis yang berbeda, maka secara Sitologi kita dapat memeriksa bagaimana struktur ddan jumlah kromosom dari keduanya. Jika ternyata memang memiliki kondisi yang berbeda, maka peluang untuk memisahkan kedua jenis tersebut cukup terbuka. Dalam penelitian ubi jalar (Ipomoae batatas (L) Lamk). Dikenal adanya istilah poliploidi, dimana jumlah kromosom 2n = 2x kelihatannya memiliki rasa yang sedikit pahit. Akan tetapi memiliki ketahanan terhadap virus Cylas. Sedangkan kerabat dekatnya yang dari Tarutung (Berwarna Jingga) memiliki kromosom 2n = 6x dan rasanya manis. Di Jawa Barat, kultivar ini digunakan sebagai campuran untuk rujak.
         Pisang yang dapat dimakan (Musa paradisiaca) adalah jenis yang bijinya jika ditanam tidak mampu lagi tumbuh. Namun pisang uncim (Musa halabanensis) adalah pisang yang masih liar dan hanya umbutnya yang dimakan oleh etnis Karo sebagai makanan adat. Jenis ini bila bijinya ditanam masih dapat tumbuh dan banyak ditemukan di hutan-hutan Sibolangit dan sekitarntya. Sifat yang demikian ini karena struktur kromosomnya yang diperkirakan masih 2n = 2x sedangkan Musa paradisiaca diperkirakan 2n = lebih dari 2x.
4.     Biokimia
Biokimia merupakan disiplin ilmu yang juga dibutuhkan dalam Taksonomi Tumbuhan. Dengan mengetahui kandungan kimia dari satu jenis tumbuhan, maka manfaat jenis tersebut dalam kehidupan dapat dimaksimalkan. Akibatnya upaya pembudidayaannya juga akan dilakukan secara maksimal. Beberapa jenis bahkan marga serta suku tumbuhan diambil berdasarkan kandungan kimianya seperti : Kafein (Coffea sp), Thein (Thea assamica), Pappain (Carica Papaya), Theobromin (Theobroma cacao), Canabinin (Cannabis sativa = Ganja), Kokain (Eriytroxylon coca), Asam Bromelin (Bromeliaceae = Suku nenas), Fapverin (Fapaver somniferum = Candu) Kinie (Cinchona ledgeriana), Oxalidaceae (mengandung asam-asam oksalat). Dengan diketahuinya kandungan kimia maka banyak tumbuhan akhirnya dimanfaatkan dalam kehidupan. Tebu (Saccharum officinarum) dan Aren (Arenga saccharrifera), Lontar (Borrasus flabellifer), Nipah (Nyfa fruticans) merupakan tumbuhan penghasil nira yang dapat diolah menghasilkan Sukrosa (C12H22O11). Akan tetapi bila nira tersebut diatas direaksikan dengan Saccharomyces tuac (kulit kayu raru) menghasilkan alkohol (Etanol = C2H5OH). Reaksi fermentasi ini ditemukan pada pembuatan tape yang berlangsung an-aerob (harus tertutup rapat). Perpaduan ilmu kimia dengan ilmu biologi (Botani) terlihat pada Biokimia dan Farmasi. Etnobotani sebagai jembatan antara ilmu Botani dengan Farmasi, mencoba menguak tumbuhan yang bernilai obat-obatan. Setelah tumbuhan tersebut dikenal dan banyak diulas, maka dicoba diekstrak lewat jalur Kimia dan dipasarkan kepada konsumen. Tegasnya obat-obat modern yang ada saat ini berawal dari obat-obat tradisional yang dipelajari dan dikembangkan sehingga kualitasnya menjadi lebih baik.
4. Ekologi: Ekologi membahas tentang hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Kaitan ekologi dengan tumbuhan sedemikian eratnya sehingga dikenal istilah Phytogeografi (persebaran tumbuhan berdasarkan letak di permukaan bumi). Ipomoea pas-caprae, Nypa fruticans, Cocos nucifera dapat tumbuh dengan baik dikawasan pantai berdekatan dengan formasi Rhizopora sp. Dan Brugueira sp. Sedangkan Edelweis (bunga abadi), hanya ditemukan dikawasan dengan ketinggian tertentu di puncak gunung. Apel (Pyrus malus), Markisah (Passiflora edulis), Tomat (Lycopersicum esculenta), Paku tiang (Alsophyla glauca), Paku resam (Gleichenia linnearis) hanya mampu tumbuh dengan baik pada ketinggian tertentu dikawasan pegunungan. Pada beberapa jenis dikenal seperti Syzygium aquaeum, Ipomeae aquatica, Hydrilla verticillata, terlihat kesan bahwa keduanya merupakan tumbuhan yang hidupnya di air.
 
 
Sumber : Deckz bilang klik di sini
Share:

Mrambos Merah / Hibiscus Radiatus

Mrambos merah (Hibiscus radiatus) adalah tanaman perdu berkayu dengan banyak cabang yang dipergunakan sebagai tanaman obat di Indonesia. Di Indonesia, mrambos merah dikenal dengan sebutan seperti mrambos merah (Jawa Tengah), dan kasturi kokotu (Ternate).

   
Mrambos Merah
Hibiscus radiatus Cav
Nama umum
Indonesia:Mrambos merah
Hibiscus radiatus

Klasifikasi
Kingdom: Plantae (TumbuhanSubkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
         Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
             Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
                 Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
                     Sub Kelas: Dilleniidae
                         Ordo: Malvales
                             Famili: Malvaceae (suku kapas-kapasan)
                                 Genus: Hibiscus
                                     Spesies: Hibiscus radiatus Cav

Kerabat Dekat
Waru Gunung, Kembang Sepatu, Rosela, Wora-wari Gantung, Waru Gombong, Bunga Sepatu Mawar, Waru Lengis, Waru Landak, Hibiscus, Yute Jawa


Tanaman Mrambos merah adalah termasuk kelompok perdu dan memiliki penampakan yang cantik.. Seluruh bagian tanaman ini terlihat serba merah, mulai dari daun, batang sampai bunganya.
Frambos merah memiliki bentuk daun oval pada saat muda dan berubah bentuk menjari saat daun mulai dewasa dnegan pinggir bergerigi tumpul.

Tanaman ini memiliki nama latin Hibiscus Radiatus cav dan termasuk ke dalam famili tumbuhan Malvaceae atau Rosaceae. Memiliki bunga yang cukup besar mirip bunga sepatu, berwarna merah tua dengan serbuk sarinya berwarna kuning di bagian tengahnya.

Mrambos merah termasuk tanaman yang mudah tumbuh dan tidak memerlukan penanganan secara khusus. Di butuhkan cukup air dengan penyiraman atau menjaga kelembaban tanah dan pemupukan terutama pupuk dasar.

Dalam budidaya sebaiknya jangan memberkan tanaman ini pupuk kimia, gunakan pupuk organik seperti kompos dari daun atau kotoran kambing. Untuk mengatasi serangan hama gunakan juga insektisida alami. Selain itu tanaman perdu ini juga membutuhkan cukup sinar matahari dan jenis tanah yang porus untuk pertumbuhan optimal.

Cara perbanyakan tanaman ini cukup mudah dengan menggunakan biji. Biji yang sudah tua di semai terlebih dahulu di tempat pembibitan. Sebaiknya tempat pembibitan terhindar dari hempasan curah hujan secara langsung. Setelah bibit berdaun tiga atau empat bisa langsung di pindahkan ke lapang.
Berdasarkan beberapa literatur frambos merah memiliki kandaungan kimia antara lain tannin, flavonoida, asam sitrat, gula, pektin dan zat warna. Dalam farmakologi Cina dan pengobatan tradisional lain disebutkan bahwa tanaman ini memiliki sifat diuretik.

Efek farmakologi ini di peroleh dari penggunaan daun. Untuk pengobatan dalam berbagai literatur tercatat pengalaman secara turun temurun dari berbagai negara dan daerah, tanaman ini digunakan untuk peluruh air seni. Selain itu tanaman ini digunakan untuk memperbaiki bau dan rasa obat terutama yang mengandung bromida dan yodida.


Sumber : Deckz bilang klik disini.
Share:

SUMPAH PEMUDA

Sumpah Pemuda adalah satu tonggak utama dalam sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia. Ikrar ini dianggap sebagai kristalisasi semangat untuk menegaskan cita-cita berdirinya negara Indonesia.

Yang dimaksud dengan "Sumpah Pemuda" adalah keputusan Kongres Pemuda Kedua yang diselenggarakan dua hari, 27-28 Oktober 1928 di Batavia (Jakarta). 
Keputusan ini menegaskan cita-cita akan ada "tanah air Indonesia", "bangsa Indonesia", dan "bahasa Indonesia". Keputusan ini juga diharapkan menjadi asas bagi setiap "perkumpulan kebangsaan Indonesia" dan agar "disiarkan dalam segala surat kabar dan dibacakan di muka rapat perkumpulan-perkumpulan".

Rumusan Kongres Sumpah Pemuda ditulis oleh Moehammad Yamin pada secarik kertas yang disodorkan kepada Soegondo ketika Mr. Sunario tengah berpidato pada sesi terakhir kongres (sebagai utusan kepanduan) sambil berbisik kepada Soegondo: Ik heb een eleganter formulering voor de resolutie (Saya mempunyai suatu formulasi yang lebih elegan untuk keputusan Kongres ini), yang kemudian Soegondo membubuhi paraf setuju pada secarik kertas tersebut, kemudian diteruskan kepada yang lain untuk paraf setuju juga. Sumpah tersebut awalnya dibacakan oleh Soegondo dan kemudian dijelaskan panjang-lebar oleh Yamin.


Berikut ini adalah bunyi "Sumpah Pemuda" sebagaimana tercantum pada prasasti di dinding Museum Sumpah Pemuda. Penulisan menggunakan ejaan van Ophuysen.

Pertama:
Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia.

Kedoea:
Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.

Ketiga:
Kami poetra dan poetri Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia


 

Makna isi teks sumpah pemuda: Sumpah Pemuda merupakan salah satu tonggak penting dalam perjalanan bangsa Indonesia. Ikrar dan janji yang diucapkan kaum muda dan mudi Indonesia dalam Kongres Pemuda Kedua tersebut menjadi salah satu landasan awal untuk memperjuangkan Indonesia sebagai bangsa yang merdeka dan berdaulat. Inilah kalimat teks Sumpah Pemuda asli 28 Oktober 1928.

Kongres Pemuda Kedua dilangsungkan selama dua hari, yaitu tanggal 27 dan 28 Oktober 1928 di Batavia atau Jakarta. Di hari kedua, diucapkanlah janji oleh para pemuda dan pemudi peserta kongres untuk menyatakan bahwa ”tanah air”, ”bangsa”, dan ”bahasa” mereka adalah satu, yaitu tanah air, bangsa, dan bahasa Indonesia.

Para peserta Kongres Pemuda Kedua ini adalah para perwakilan dari organisasi-organisasi pemuda yang tersebar di seluruh Indonesia, seperti Perhimpunan Pelajar Pelajar Indonesia (PPPI), Jong Java, Jong Sumateranen Bond, Jong Bataks Bond, Jong Islamieten Bond (JIB), Pemoeda Indonesia, Jong Celebes, Jong Ambon, Pemoeda Kaoem Betawi, Indonesische Studieclub, dan lain-lain.

Adapun sejumlah tokoh pergerakan pemuda yang turut terlibat saat itu antara lain: Soegondo Djojopoespito, Mohammad Yamin, Amir Sjarifuddin, R. Katja Soengkana, Johanes Leimena, Rochjani Soe’oed, Ramelan, Sarbini, Arnold Manonutu, Bahder Djohan, Siti Sundari, Djuanda, Soejono Djoenoed Poeponegoro, Kasman Singodimedjo, Mohammad Roem, Wilopo, WR Soepratman, dan masih banyak lagi.


Sumber : Deckz bilang klik di sini.
Share:

Senin, 27 Oktober 2014

Bantal harus Diganti Setiap 6 Bulan Sekali


Tahukah anda bahwa ada ekosistem lain di tempat tidur anda..???




Sebuah penelitian menemukan bahwa bantal tempat anda meletakkan kepala adalah rumah dari jutaan jamur spora dari kamar mandi, dapur, dan tempat - tempat lainnya. Rata-rata tempat tidur juga dipenuhi ribuan kutuseukuran mikroskopik yang memproduksi begitu banyak kotoran sehiingga dapat menambah berat sampai setengah kilogram setiap tahunnya ke tempat tidur anda.

Bagaimana mereka bisa bertahan hidup..???
Jawabannya tidak lain adalah manusia sendiri. Manusia memberi mereka makan dengan kulit mati yang mengelupas dari tubuh serta keringat yang menetes sebanyak 100 liter setiap tahunnya. 
Hal ini cukup untuk memberi mimpi buruk bagi kita. bantal yang digunakan lebih dari 6 bulan merupakan pelabuhan kotoran, minyak sel kulit mati dan debu, yang bisa menyebabkan jerawat dan bahkan memicu reaksi alergi.


Sebuah studi menyatakan bahwa jutaan warga Inggris sering terkena penyakit karena tidak mengganti selimut sesering yang seharusnya.
Dari hasil survey yang dilakukan terhadap 2.200 pria dan wanita, kami menemukan bahwa 82% dari mereka tidak mengetahui seberapa sering mereka harus mengganti bantl dan selimut mereka.

 

Menurut Sleep Council, bantal harus diganti setiap 2 tahun dan selimut harus dibuang setelah 5 tahun pemakaian. "Jika anda tidur dengan posisi wajah  atau pipi menempel pada bantal yang kotor, maka inilah yang memicu timbulnya jerawat," kata Director of the sleep to Live Institute in Mebane, North California, Dr. Robert Oexman, seperti dilansir laman Daily Mail, Minggu (14/9).

Tungau debu yang terdapat pada bantal dapat mempeburuk asma dan memicu reaksi alergi.  
Dr. Oexman menyarankan sebaiknya anda teratur mencuci seprei dan mengganti bantal anda secara rutin.

Share:

SUSUNAN KABINET JOKOWI - JK

Ini adalah nama-nama Menteri Kabinet JOKOWI - JK

1. Menteri Sekretaris Negara                                      : Prof. Dr. Pratikno
2. Kepala Bappenas                                                    : Andrinof Chaniago
3. Menteri Kemaritiman                                              : Indroyono Soesilo
4. Menko Politik Hukum dan Keamanan                       : Tedjo Edy Purdjianto
5. Menko Perekonomian                                             : Sofyan Djalil
6. Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan        : Puan Maharani
7. Menteri Perhubungan                                              : Ignatius Jonan
8. Menteri Kelautan dan Perikanan                                : Susi Pudjiastuti
9. Menteri Pariwisata                                                  : Arief Yahya
10. Menteri ESDM                                                     : Sudirman Said
11. Menteri Dalam Negeri                                           : Tjahjo Kumolo
12. Menteri Luar Negeri                                             : Retno Lestari Priansari Marsudi
13. Menteri Pertahanan                                               : Ryamizard Ryacudu
14. Menteri Hukum dan Ham                                      : Yasonna H.Laoly
15. Menkominfo                                                         : Rudiantara
16. Menteri PAN dan Reformasi Birokrasi                    : Yuddy Chrisnandi
17. Menteri Keuangan                                                            : Bambang Brodjonegoro
18. Menteri BUMN                                                    : Rini M.Soemarno
19. Menteri Koperasi dan UMKM                                : Puspayoga
20. Menteri Perindustrian                                           : Saleh Husin
21. Menteri Perdagangan                                            : Rahmat Gobel
22. Menteri Pertanian                                                 : Amran Sulaiman
23. Menteri Ketenagakerjaan                                       : Hanif Dhakiri
24. Menteri PU dan Perumahan Rakyat                        : Basuki Hadimuljono
25. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan              : Siti Nurbaya
26. Menteri Agraria dan Tata Ruang                            : Ferry Musyidan Baldan
27. Menteri Agama                                                     : Lukman Hakim Saifudin
28. Menterni Kesehatan                                              : Nila F Moeloek
29. Menteri Sosial                                                       : Khofifah Indra Parawansa
30. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan anak           : Yohanan Yambise
31. Menteri Budaya Dikdasmen                                   : Anies Baswedan
32. Menristek dan Dikti                                              : M.Nasir
33. Menpora                                                                : Imam Nahrawi
34. Menteri PDT dan Transmigrasi                              : Marwan Jafar

Share:

Mengenai Saya

Foto saya
Hidup adalah sebuah perjuangan. Hadapilah dengan semangat. Hiduplah dengan semarak.

Weapon

Weapon

Theme Support