Drawing the light

Selasa, 28 Oktober 2014

Mrambos Merah / Hibiscus Radiatus

Mrambos merah (Hibiscus radiatus) adalah tanaman perdu berkayu dengan banyak cabang yang dipergunakan sebagai tanaman obat di Indonesia. Di Indonesia, mrambos merah dikenal dengan sebutan seperti mrambos merah (Jawa Tengah), dan kasturi kokotu (Ternate).

   
Mrambos Merah
Hibiscus radiatus Cav
Nama umum
Indonesia:Mrambos merah
Hibiscus radiatus

Klasifikasi
Kingdom: Plantae (TumbuhanSubkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
         Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
             Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
                 Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
                     Sub Kelas: Dilleniidae
                         Ordo: Malvales
                             Famili: Malvaceae (suku kapas-kapasan)
                                 Genus: Hibiscus
                                     Spesies: Hibiscus radiatus Cav

Kerabat Dekat
Waru Gunung, Kembang Sepatu, Rosela, Wora-wari Gantung, Waru Gombong, Bunga Sepatu Mawar, Waru Lengis, Waru Landak, Hibiscus, Yute Jawa


Tanaman Mrambos merah adalah termasuk kelompok perdu dan memiliki penampakan yang cantik.. Seluruh bagian tanaman ini terlihat serba merah, mulai dari daun, batang sampai bunganya.
Frambos merah memiliki bentuk daun oval pada saat muda dan berubah bentuk menjari saat daun mulai dewasa dnegan pinggir bergerigi tumpul.

Tanaman ini memiliki nama latin Hibiscus Radiatus cav dan termasuk ke dalam famili tumbuhan Malvaceae atau Rosaceae. Memiliki bunga yang cukup besar mirip bunga sepatu, berwarna merah tua dengan serbuk sarinya berwarna kuning di bagian tengahnya.

Mrambos merah termasuk tanaman yang mudah tumbuh dan tidak memerlukan penanganan secara khusus. Di butuhkan cukup air dengan penyiraman atau menjaga kelembaban tanah dan pemupukan terutama pupuk dasar.

Dalam budidaya sebaiknya jangan memberkan tanaman ini pupuk kimia, gunakan pupuk organik seperti kompos dari daun atau kotoran kambing. Untuk mengatasi serangan hama gunakan juga insektisida alami. Selain itu tanaman perdu ini juga membutuhkan cukup sinar matahari dan jenis tanah yang porus untuk pertumbuhan optimal.

Cara perbanyakan tanaman ini cukup mudah dengan menggunakan biji. Biji yang sudah tua di semai terlebih dahulu di tempat pembibitan. Sebaiknya tempat pembibitan terhindar dari hempasan curah hujan secara langsung. Setelah bibit berdaun tiga atau empat bisa langsung di pindahkan ke lapang.
Berdasarkan beberapa literatur frambos merah memiliki kandaungan kimia antara lain tannin, flavonoida, asam sitrat, gula, pektin dan zat warna. Dalam farmakologi Cina dan pengobatan tradisional lain disebutkan bahwa tanaman ini memiliki sifat diuretik.

Efek farmakologi ini di peroleh dari penggunaan daun. Untuk pengobatan dalam berbagai literatur tercatat pengalaman secara turun temurun dari berbagai negara dan daerah, tanaman ini digunakan untuk peluruh air seni. Selain itu tanaman ini digunakan untuk memperbaiki bau dan rasa obat terutama yang mengandung bromida dan yodida.


Sumber : Deckz bilang klik disini.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Mengenai Saya

Foto saya
Hidup adalah sebuah perjuangan. Hadapilah dengan semangat. Hiduplah dengan semarak.

Weapon

Weapon

Theme Support